That Answer Is

  • Subscribe to our RSS feed.
  • Twitter
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • Facebook
  • Digg

Friday, 29 March 2013

Kesehatan Mental III

Posted on 23:01 by Unknown

PENYESUAIN DIRI & PERTUMBUHAN

pengertian nya apa ya ??\


 




















Pertumbuhan dapat diartikan sebagai perubahan 
kuantitatif pada materil sesuatu sebagai akibat 
dari adanya pengaruh lingkungan. Perubahan 
kuantitatif ini dapat berupa pembesaran atau 
pertambahan dari tidak ada menjadi ada, dari 
kecil menjadi besar, dari sedikit menjadi banyak, 
dari sempit menjadi luas, dan lain lain. 
(Drs. Wasty Soemanto, M.Pd, 1998 : 44)

Penyesuaian diri merupakan faktor yang sangat 
penting didalam kehidupan manusia. Hidup manusia
sejak lahir hingga meninggal tidak lain adalah 
penyesuaian diri, sehingga dapat dikatakan bahwa 
penyesuaian diri dilakukan oleh manusia sepanjang hidup. 
Manusia memerlukan penyesuaian diri terhadap diri 
dan lingkungannya dalam menghadapi berbagai 
permasalahan yang ada.
  
Penyesuaian diri (self-adjustment) adalah 
suatu proses yang melibatkan respon-respon 
mental dan perbuatan individu dalam upaya 
memenuhi kebutuhan-kebutuhan, dan mengatasi 
ketegangan, frustasi, dan konflik dengan memperhatikan
 norma atau tuntutan lingkungan dimana
 dia hidup (Alexander Schneiders. 1964 : 51). 
Schneiders juga memandang bahwa penyesuaian 
diri dapat ditinjau dari empat sudut pandang yaitu:
(1) Penyesuaian diri sebagai adaptasi (adaptation), 
(2) Penyesuaian diri sebagai bentuk konformitas (conformity),
(3) Penyesuaian diri sebagai usaha penguasaan (mastery) dan, 
(4) Perbedaan individual pada perilaku dan respon yang 
muncul daro masing-masing individu dalam menanggapi 
masalah (individual variation).

Penyesuain diri merupakan  proses dinamika yang 
bertujuan untuk mengubah tingkah laku agar terjadi 
hubungan yang selaras antara dirinya dan lingkungannya. 
Penyesuaian diri mempunyai dua aspek yaitu 
penyesuaian diri pribadi dan penyesuaian diri sosial.
Penyesuaian diri pribadi adalah penyesuaian individu 
terhadap dirinya sendiri dan percaya pada diri sendiri. 
Sedangkan penyesuaian individu sosial merupakan 
suatu proses yang terjadi dalam lingkungan social 
tempat individu hidup dan berinteraksi dengannya.


Pertumbuhan Pertumbuhan personal


 apa itu pengertian nya?? 


Manusia  merupakan makhluk individu. 
Manusia disebut sebagai individu apabila 
tingkah lakunya spesifik atau menggambarkan 
dirinya sendiri dan bukan bertingkah laku 
secara umum atau seperti orang lain. 
Jadi individu adalah seorang manusia yang 
tidak hanya memiliki peranan-peranan yang 
khas dalam lingkup sosial tetapi mempunyai 
kekhasan tersendiri yang spesifik terhadap 
dirinya didalam lingkup sosial tersebut. 

Kepribadian suatu individu tidak serta merta 
langsung terbentuk, akan tetapi melalui 
pertumbuhan sedikit demi sedikit dan 
melalui proses yang panjang

Dan Pengertian pertumbuhan personal juga
dihubungkan dalam 2 proses yang terus menerus
dan berkelanjutan . kedua proses tersebut merupakan
pengertian dsri pertumbuhsn dan perkembangan.
Manusia mmempunyai kapasitas jasmanih dan
rohaniah sebagai suatu kondi yang menuju pada
arah kesempurnaan . menurut Crow dan Crow ,
kematangan atau pertumbuhan sejak pembuahan
dan seterusnya merupakan gejala alamiah.
Pertumbuhan itu sebagai suatu hasil dari
fakor-faktor luar dari individu yang matang
atau tumbuh itu bisa di tunjukan sebagi perkembangan .
Definisi pertumbuhan ialah perubahan secara
fisiologis dari hasil proses suau kematangan
funsi-fungsi jasmani sebagai akibat dari adannya
 pengaruh lingkungan. Pertumbuhan dapat diartikan
sebagai proses berubahnnya keadaan jasmaniah
(fisik) yang turun-menurun dalam bentuk proses
aktif yang berkesinambungan. Selain itu pertumbuhan
tidak hanya berlaku pada hal yang bersifat kuntitatif ,
seperti alam, sel, kromosom rambut dan lain-lain .
namun pertumbuhan terdiri daribahan-bahan
kualitatif seperi kesan, keinginan, ide, gagasan ,
pengeahuan , nilai dan lain-lain. Pengretian lain
tentang pertumbuahan. Manusia merupakan
makhluk individu.

Manusia itu disebut individu  apabila pola
tingkah lakunya bersifat spesifik
dirinya dan bukan lagi mengikuti pola tingkah
laku umum. Ini berarti bahwa individu adalah
seorang manusia yang tidak hanya memiliki
peranan-peranan yang khas didalam lingkungan
sosialnya, melainkan juga mempunyai kepribadian
serta pola tingkah laku spesifik dirinya.
Kepribadian suatu individu tidak sertamerta
langsung terbentuk, akan tetapi melalui
pertumbuhan sedikit demi sedikit dan melalui
proses yang panjang. Setiap individu pasti akan
mengalami pembentukan karakter atau kepribadian.
Dan hal itu membutuhkan proses yang sangat panjang
dan banyak faktor yang mempengaruhinya terutama
lingkungan keluarga. Hal ini disebabkan karena
keluarga adalah kerabat yang paling dekat dan
kita lebih banyak meluangkan waktu dengan keluarga.
Read More
Posted in | No comments

Kesehatan Mental ( PART II )

Posted on 22:56 by Unknown
TEORI KEPRIBADIAN (KESEHATAN MENTAL)
Apa Itu Kepribadian ??
kepribadian sebagai suatu organisasi (berbagai aspek psikis dan fisik)
yang merupakan suatu struktur dan sekaligus proses.
Jadi, kepribadian merupakan sesuatu yang dapat berubah.
Secara eksplisit allport menyebutkan, kepribadian secara
teratur tumbuh dan mengalami perubahan

dan Pada dasarnya setiap makhluk yang diciptakan 
oleh Yang Maha Kuasa memiliki sifat kepribadian 
yang saling berbeda-beda, entah itu manusia maupun 
binatang. Kepribadian-lah yang menjadikan setiap 
insan makhluk itu di bedakan, bisa itu dari sifat, sikap 
ataupun perilaku. 

Menurut Kamus Besar Ilmu Psikologi, 
Kepribadian adalah keseluruhan cara seorang individu 
bereaksi dan berinteraksi dengan individu lain.  
Kepribadian paling sering dideskripsikan dalam 
istilah sifat yang bisa diukur yang ditunjukkan 
oleh seseorang. 

Sedangkan menurut Gordon Allport, kepribadian 
adalah suatu aspek organisasi (psikis atau fisik) 
yang merupakan suatu struktur dan sekaligus proses.

 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiWIvoORnyZoPF-5pppqSURWagTsOjollzk4jZ-JLryz5FKMkL_K-Wdx-3ZpXrydSl8aVCRxvPahOakJvnZdj7J3gxGPIR1QgTUP1k_vceiDgl2Xy51BSYO76de6S8eVClGG3fMG6l7zwVg/s1600/Abraham_maslow.jpg
a)    Aliran Psikoanalisa
        Teori kepribadian dengan pendekatan psikodinamika 
         sangat dipengaruhi oleh Sigmund Freud (1856-1939) 
         yaitu Bapak Psikoanalisa yang sangat terkenal. 
         Aliran ini melihat dari sisi negatif individu, 
         masa lalu, analisis mimpi (jalan istimewa menuju 
         ketidaksadaran), dan juga alam bawah sadar, yang 
         tersusun dari 3 sistem pokok yaitu Id, Ego, dan Superego.
 a)   Id    
 Id merupakan system kepribadian yang asli dan
 merupakan sumber energi utama bagi hidup manusia.
Id merupakan rahim tempat ego dan superego berkembang. 
 Freud menyebut id “kenyataan psikis yang sebenarnya”, 
 karena id mempresentasikan dunia batin pengalaman 
 subjektif dan tidak mengenal kenyataan objektif.
 Id terdiri dari dorongan-dorongan biologis dasar 
 seperti kebutuhan makan, minum, seks, dan agresifitas. 
 
 Dalam Id terdapat dua jenis energi yang saling 
 bertentangan dan sangat mempengaruhi kehidupan 
  individu yaitu insting kehidupan dan insting mati. 
  Dorongan-dorongan dalam Id selalu ingin dipuaskan,          
  dan dalam pemuasannya Id selalu berupaya menghindar
  pengalaman-pengalaman yang tidak menyenangkan    
  (prinsip kesenangan atau Pleasure Principle).
 
 Dalam Id terdapat dua jenis energi yang salah
  bertentangan dan sangat mempengaruhi kehidupan
 individu, yaitu insting kehidupan dan insting .
 Dorongan-dorongan dalam Id selalu ingin dipuaskan, 
 dan dalam pemuasannya Id selalu berupaya menghindari
 pengalaman-pengalaman yang tidak menyenangkan 
(prinsip kesenangan atau Pleasure Principle).
 
b)   Ego    
Ego merupakan energi yang mendorong untuk
 mengikuti prinsip kenyataan. ego menjalankan
pengendalian agar upaya pemuatan dorongan id 
itu realistis atau sesuai dengan kenyataan
 misalkan orang lapar harus mencari, menemukan,
 dan memakan nya sampai rasa lapar itu hilang.
 
 c) superego
 Sistem kepribadian ketiga dan yang terakhir
 dikembangkan adalah superego. Superego
 adalah gambaran kesadaran akan nilai-nilai
 dan moral masyarakat yang ditanamkan oleh
 adatistiadat, agama, orangtua, guru, dan
 orang lain kepada anak. Karena itu pada
 dasarnya superego adalah hati nurani seseorang
 yang menilai benar atau salahnya tindakan 
 seseorang. Itu berarti superego mewakili
 nilai-nilai ideal dan selalu berorientasi pada kesempurnaan.
 
b)    Aliran Behavioristik
 Teori kepribadian behaviristik bertolak dari dan 
menekankan pengaruh lingkungan atau keadaan 
situasional terhadap perilaku. Tokoh-tokohnya
adalah Rotter, Dollard, Miller, dan Bandura. 
Para ahli tarsebut berpendapat bahwa perilaku
merupakan hasil interaksi yang terus menerus
antara variable-variabel pribadi dengan lingkungan. 
Dengan demikian individu dan situasi saling mempengaruhi. 
               
Teori belajar yang dianut oleh Dollard dan Miller 
menekankan pada konsep kebiasaan. Kebiasaan
adalah pertautan atau asosiasi antara suatu stimulus 
(isyarat) dan suatu respons. Asosiasi-asosiasi atau 
 kebiasaan-kebiasaan yang dipelajari tidah hanya 
 dari stimulus-stimulus eksternal dan respon-respon
 terbuka, tetapi juga antara stimulus-stimulus dan
 respon-respon internal. 
 
Jadi pola perilaku dibentuk berdasarkan suatu  kondisioning
Orang-orang disekitar individu membentuk perilakunya 
dengan ganjaran dan hukuman. Disini terjadi 
pembentukan pola perilaku dan penguatan 
melalui pengalaman langsung, tetapi perilaku 
dapat terbentuk melalui pengalaman tidak langsung 
yaitu melalui pengalamn terhadap perilaku 
orang lain disekitarnya (modeling).
 
Para teoritisi behavioristik beranggapan bahwa 
perilaku seseorang itu ditentukan oleh cirri khusus 
dari situasi yang dihadapi, misalnya situasinya di 
kelas atau di lapangan bola, penafsiran individu 
terhadap situasi tersebut (pantas atau tidak 
melakukan agresi), penguatan yang dialami 
pada tingkah lakunya dalam situasi serupa 
(dihukum atau dipuji).
 
Jadi dapat disimpulkan bahwa menurut aliran 
behavioristik manusia adalah suatu sistem kompleks 
yang bertingkah laku dengan cara yang sesuai 
dengan hukum. Ciri-cirinya tersusun dengan baik, 
teratur, banyak spontanitas, kegembiraan hidup 
dan juga kreativitas. Manusia dianggap terbiasa 
dalam memberikan respons positif terhadap 
stimulus dari luar sehingga manusia diangggap 
tidak memiliki sikap diri sendiri karena potensi 
yang dimiliki manusia diabaikan.  
  
 c)   Aliran Humanistik
   Aliran humanistik ini mempunyai pertalian yang 
   erat dengan aliran eksistensialisme. nyatanya, 
   banyak Psikolog-psikolog Humanistik berorientasi 
   eksistensialisme. Psikologi Humanistik dan 
   Eksistensialisme mementingkan keunikan-keunikan 
   pada seorang individu, usahanya mencari nilai-nilai, 
   dan kebebasannya untuk memuaskan diri. 
   Aliran eksistensialisme menekankan beberapa 
   tema dasar yang diantaranya tema menghendaki 
   arti, kecemasan eksistensial, dan menemukan 
   ketidakadaan (kehampaan) adalah yang paling tepat.           
   Tema-tema ini dapat dilihat pada paparan dari
  Viktor Frankl merupakan salah seorang psikiater
  yang berorientasi eksistensialisme yang sangat menonjol.
  Viktor Frankl mendirikan aliran Psikoterapi-Logoterapi
   dari pengalaman pahit dan lama dalam kamp konsentrasi
   Nazi yang kejam. “Logoterapi” berasal dari perkataan
  Yunani logos yang berarti “arti/ makna” atau “spirit”.
   Maka logoterapi berfokus pada arti eksistensi manusia
   dan usahanya mencari arti itu.

    Untuk menstimulasi pencarian arti dalam diri
    pasien-pasiennya, frankl bertanya kepada mereka
   yang putus asa: “…….karena kamu hidup begitu
   menderita kenapa kamu tidak bunuh diri?” dari
   jawaban-jawaban mereka, misalnya karena cinta
    kepada anak, ibu atau kekasih, karena pengabdian
   kepada tugas atau partai, Dr. Frankl bisa memunculkan
   dan menggabungkan semua tenaga-tenaga pendorong
   yang memberi arti kepada kehidupan psikik dan spiritual mereka.

    Motto logoterapi adalah pernyataan Nietzche yang
    terkenal: “Ia yang mempunyai sebab untuk hidup
    dapat menanggungkan hampir segala-galanya”.
   Baginya, sebab pokok ledakan gangguan-gangguan
   emosional adalah rasa frustasi dari kehendak manusia
   akan “arti Jadi, kehendak akan “arti’ adalah watak
   dasar manusia. Frustasi terhadap kehendak itu membawa
   kepada kekosongan dan eksistensial, kepada pertemuan
   dan ketidakadaan; dengan yang tidak hidup. Frustasi
   ini terutama sekali berujud kebosanan dan “kecemasan
  eksistensial” yang mungkin sekali bisa membawa
   kepada apa yang disebut oleh Frankl sebagai
  “noogenic neurosis”. Noogenic neurosis adalah
   suatu neurosis yang timbul akibat konflik moral
   dan spiritual antara berbagai nilai-nilai, bukan
   sebagai akibat konflik antara dorongan-dorongan.
 
 
 
Read More
Posted in | No comments

Tuesday, 26 March 2013

Kesehatan Mental

Posted on 21:09 by Unknown
# KONSEP SEHAT
 
 "konsep sehat itu  didalam nya adalah suatu kondisi Sejahtera Jasmani Rohani serta Sosial Ekonomi tentunya" ,
Kita mengetahui bahwa banyak sekali faktor yang mempengaruhi kesehatan manusia , bahkan ada sebuah statistik dari WHO yang menggambarkan bahwa di dunia hanya 15% orang yang benar-benar sakit dan harus dirawat di rumah sakit, 15% lagi adalah orang yang benar-benar sehat, dan 60% selebihnya adalah orang yang sehat tetapi gampang terserang penyakit, yaitu contohnya seperti saya dan anda yang mudah terkena flu, masuk angin, pusing dan lain sebagainya.
Kesehatan manusia dipengaruhi oleh 6 faktor yaitu :
1. Udara
2. Air
3. Makanan dan Minuman
4. Keseimbangan Emosi
5. Olahraga Teratur
6. Istirahat Cukup
Apabila ke enam faktor tersebut terganggu atau bermasalah dan tidak seimbang  maka otomatis kesehatan kita juga akan terganggu , mau atau tidak mau, sadar atau tidak kita hidup dizaman penuh polusi dari zat kimia baik itu air, udara maupun makanan dan minuman yang kita konsumsi sehari-hari, dan hal ini bisa berdampak pada komunitas sosialisasi kita, misalkan kita akan mendapat tekanan stress yang sangat mendalam dan menjadi depresi, dan kebanyakan orang menjadi tidak berfikir panjang di zaman  sekarang, maka itu sebaiknya kita menjaga fisikli kita dengan menyeimbangan pola hidup kita seperti 6 faktor di atas tadi.

# SEJARAH PERKEMBANGAN KESEHATAN MENTAL
Sejarah kesehatan mental tidaklah sejelas sejarah ilmu kedokteran. Ini disebabkan karena kesehatan mental bukan merupakan masalah fisik yang dengan mudah dapat diamati dan dapat terlihat dengan mudah. Orang yang mengalamu gangguan mental seringkali tidak terditeksi, sekalipun oleh anggota keluarganya sendiri. Hal ini karena sehari-hari hidup bersama sehingga perilaku yang dilakukan individu yang mengalami gangguan dianggap sebagai hal yang biasa.
ada 7 faktor pada kesehatan mental : 

- Akibat kekuatan supranatural
- Dirusak oleh roh / setan
- Dianggap kriminal karena memiliki derajat kebinatangan yang besar
- Dianggap memiliki cara berpikir irasional
- Dianggap sakit
- Merupakan reaksi terhadap tekanan / stres, merupakan prilaku maladaptif


 Setelah perang dunia II , sejarah dalam kesehatan mental makin lama makin berkembang , perhatian masyarakat mengenai jiwa semakin bertambah . Kesehatan mental bukan suatu hal yang baru bagi peradaban manusia gangguan mental itu telah terjadi sejak awal peradaban manusia dan sekaligus telah ada upaya-upaya mengatasinya sejalan pada saat itu .
Secara etimologis, kata mental itu berasal dari kata latin. Yaitu “mens atau mentis” artinya roh, sukma , atau nyawa. Dalam bahasa yunani kesehatan tergantung dalam kata hygiene, yang berarti ilmu kesehatan .
Beers menulis buku yang berjudul “ A Mind that Found Itself” dalam bukunya melontarkan tuduhan-tuduhan terhadap tindakan-tindakan kejam dan tidak berprimanusiaan.
Beers menyarankan program perbaikan yang definitif pada cara pemeliharaan , penyembuhan bagi para penderita gangguan mental dan menyusun program yang berisikan :

  1. Perbaikan dalam metode pemeliharaan dan penyembuhan pada penderita mental
  2. Kampanye memberikan informasi-informasi agar orang mau bersikap lebih intelegen dan lebih human atau berperikemanusiaan tehadap para penderita penyakit emosi dan mental .
  3. Memperbanyak riset untuk menyelidiki sebab musabab timbulnya penyakit mental dan mengembangkan terapi penyembuhan .
  4. Memperbesar usaha-usaha edukatif dan penerangan guna mencegah timbulnya penyakit mental dan gangguan emosi.

#PENDEKATAN KESEHATAN MENTAL

*Orientasi Klasik
Orientasi klasik yang umumnya digunakan dalam kedokteran termasuk psikiatri mengartikan sehat sebagai kondisi tanpa keluhan, baik fisik maupun mental. Orang yang sehat adalah orang yang tidak mempunyai keluhan tentang keadaan fisik dan mentalnya. Sehat fisik artinya tidak ada keluhan fisik. Sedang sehat mental artinya tidak ada keluhan mental.
Sehat atau tidaknya seseorang secara mental belakangan ini lebih ditentukan oleh kemampuan penyesuaian diri terhadap lingkungan. Orang yang memiliki kemampuan menyesuaikan diri dengan lingkungannya dapat digolongkan sehat mental. Sebaliknya orang yang tidak dapat menyesuaikan diri digolongkan sebagai tidak sehat mental.
Dengan menggunakan orientasi penyesuaian diri, pengertian sehat mental tidak dapat dilepaskan dari konteks lingkungan tempat individu hidup. Oleh karena kaitannya dengan standar norma lingkungan terutama norma sosial dan budaya, kita tidak dapat menentukan sehat atau tidaknya mental seseorang dari kondisi kejiwaannya semata. Ukuran sehat mental didasarkan juga pada hubungan antara individu dengan lingkungannya. Seseorang yang dalam masyarakat tertentu digolongkan tidak sehat atau sakit mental bisa jadi dianggap sangat sehat mental dalam masyarakat lain. Artinya batasan sehat atau sakit mental bukan sesuatu yang absolut.

* Orientasi Penyesuaian Diri
penyesuaian diri merupakan dasar bagi penentuan derajat kesehatan mental seseorang. Orang yang dapat menyesuaikan diri secara aktif dan realistis sambil tetap mempertahankan stabilitas diri mengindikasikan adanya kesehatan mental yang tinggi pada dirinya. Sebaliknya mereka yang tidak mampu menyesuaikan diri secara aktif, tidak realistik dan tidak stabil dirinya menunjukkan rendahnya kesehatan mental pada dirinya. Dengan kata lain kemampuan penyesuaian diri merupakan variabel utama dalam kesehatan mental. Dengan demikian dapat dipahami bahwa peningkatan derajat kesehatan mental setara dengan peningkatan kemampuan penyesuaian diri yang aktif, realistik disertai dengan stabilitas diri. Kemampuan penyesuaian diri idealnya dilatih dan dibina sejak kecil
Dalam banyak literatur psikologi kesehatan, pengembangan diri dan kemampuan penyesuaian diri merupakan salah satu indikasi dari kepribadian yang sehat. Kita dapat melihat di antaranya dalam uraian-uraian Gordon W. Allport, Carl Rogers, Abraham Maslow dan Viktor Frankl. Pemikiran mereka menegaskan bahwa pribadi yang sehat selalu ditandai dengan keinginan untuk tumbuh dan berkembang, berorientasi  ke masa depan sambil tetap realistis dan mampu melakukan inovasi bagi diri serta lingkungannya. Artinya perbaikan kemampuan penyesuaian diri tidak hanya perlu dilakukan pada mereka yang mengalami gangguan mental tetapi juga pada siapa saja.

* Orientasi Pengembangan Potensi
Mewujudnyatakan potensi seperti bakat, kreativitas, minat dan lain-lain dalam diri individu. Pelepasan sumber-sumber yg tersembunyi dari bakat, kreativitas, Energi dan dorongan (Schultz, 991). Dibutuhkan fokus yang lebih untuk mencapai arah tujuan atau potensi diri yang lebih dikembangkan. Pengembangan potensi ini juga dipengaruhi peranan keluarga, sekolah dan masyarakat. Juga adanya kesempatan yang diberikan lingkungan pada individu baik yang potensinya masih tersembunyi maupun yang sudah ditemukan.


Read More
Posted in | No comments
Newer Posts Older Posts Home
Subscribe to: Posts (Atom)

Popular Posts

  • chatting
    apa itu chatting ??? merupakan  suatu Online Conversation atau percakapan langsung, dengan saling mengirim pesan langsung kepada lawan perc...
  • MASKAPAI PESAWAT TERBAIK DI INDONESIA 2013
    Hay kembali kembali lagi ni mas bro mba sist !!! yang suka banget sama pesawat komersial di Indonesia gua mau kasih info 10 besar pesawat ko...
  • Apa Dampak Positive dan Negative dari Internet
    Dampak Positive (+) dari Internet   Dampak positive dari internet banyak sekali yang kita dapati dari internet ,fasilitas positive dari inte...
  • Konsepsi IBD dalam Kesustraan
     Konsepsi IBD dalam Kesustraan , itu apa yaaaaaa ??? Ilmu budaya dasar yang nama sebenarnya adalah Basic Humanities, yaitu berasal dari ba...
  • TEORI KEPRIBADIAN SEHAT
    iM bACK :) , Haloo psikolobers sekarang APA si yang dimaksud dengan kepribadian sehat ??  Inti pokok dari pertanyaan ini ialah untuk menemuk...
  • Apa itu Komukasi....? sahabat bloggerss....!!
    Hay bloggers mari cari tau apa si yang nama nya Komunikasi itu ?? Komunikasi itu berasal dari bahasa istilah inggris nya yaitu comucation ya...
  • Internet memiliki dampak positive dan negative dalam kehidupan Pribadi
    Hay Kembali lagi untuk melihat blog saya , kali ini saya ingin bercerita tentang dampang positive dan negative dari internet , tentu nya int...
  • Tugas Akhir softskill Bulan Maret sampai Mei
    #Hay Sekarang kita akan merangkum semua nya Semsester kami dari Bulan Maret sampai bulan Mei Guys , di bulan maret kita memahami tentang Kes...
  • Mengapa Manusia membutuhkan internet atau tidak membutuhkan internet
    Mengapa Manusia Membutuhkan Internet ??? Dalam kehidupan manusia pada zaman modern manusia sangat membutuhkan informasi yang sangat trending...
  • Foto Sepasang Burung yang Membuat Sejuta Orang Menangis
    Sabtu, 09 April 2011 Foto Sepasang Burung yang Membuat Sejuta Orang Menangis Foto-foto di bawah ini terlihat seperti kisah cinta sepasang bu...

Blog Archive

  • ▼  2013 (17)
    • ►  December (1)
    • ►  October (6)
    • ►  June (2)
    • ►  May (2)
    • ►  April (3)
    • ▼  March (3)
      • Kesehatan Mental III
      • Kesehatan Mental ( PART II )
      • Kesehatan Mental
  • ►  2012 (23)
    • ►  November (5)
    • ►  October (7)
    • ►  September (8)
    • ►  February (3)
  • ►  2011 (15)
    • ►  December (2)
    • ►  November (8)
    • ►  October (5)
Powered by Blogger.

About Me

Unknown
View my complete profile